TINGTONG

Selasa, 18 Agustus 2015

HUMOR: Kentut yang pertama

Ada sepasang suami istri baru menikah, si suami ingin memberikan surprise pada istrinya. Suatu hari si suami berkata kepada istrinya:

"Sayang, kita pergi yuk, tapi mata kamu harus ditutup yah...!"

"Kok harus ditutup sih mas...?" kata istrinya.

"Yah, pokoknya ada sesuatu untukmu....." kata sang suami.

Mereka pun berangkat dengan menggunakan taxi. Begitu sampai di tempat yang dituju mereka turun, kemudian si suami mengajak istrinya masuk ke rumah baru yang dijadikan sebagai surprise untuk sang istri. Tapi si suami masih belum mengijinkan istrinya membuka penutup mata.

Ternyata si istri ingin buang angin, tapi karena masih malu sama suaminya si istri pura-pura minta tolong dibuatkan minuman.

"Mas, ambilin saya minum dong...!" Suaminya kemudian pergi ke dapur mengambil minuman, ketika suaminya pergi si istri buang angin.

"Tuuuut.."

Pas si suami datang membawa minuman, ternyata si istri masih ingin buang angin, akhirnya dia bilang ke suaminya...

"Mas minumannya kurang manis, tambahin gula lagi yah...."

Si suami pergi lagi untuk menambahkan gula pada minuman istrinya. Ketika suaminya pergi si istri kentut lagi.

"Tuuuuuuut...."

Kemudian si suami datang lagi untuk memberikan minuman. Tapi ternyata si istri masih ingin buang angin. Akhirnya dengan berberat hati si istri minta ditambahkan gula lagi. Saat si suami pergi istrinya kembali buang angin.

"Tuuuuuuuuuut"

Akhirnya si istri merasa lega karena telah selesai dari keinginan buang anginnya. Ketika si suami tiba dan menyerahkan minuman, kemudian si suami membuka tutup mata si istrinya. Si istri terkejut karena ternyata di rumah sudah banyak orang dan tepat di sampingnya ada mertuanya. Sambil malu-
malu si istri bertanya pada mertuanya...

"Oh Bapak, sudah lama datang..?"

Dengan muka datar, Sang mertua menjawab...

"Sudah, sejak kentutan pertama...!!!"

Ubah pola pikir agar cepat langsing


Semakin besar keinginan kita memiliki fisik sehat dan bugar, semakin keras juga perjuangan yang kita lakukan untuk mencapainya. Dengan kata lain, sebelum memutuskan untuk olahraga dan diet, pastikan terlebih dahulu tujuan kita melakukan itu.
Fitness Expert, Ade Rai mengatakan, semakin seseorang menyadari kenikmatan memiliki fisik sehat dan bugar daripada makanan yang merusak kesehatan, semakin mudah pula proses mereka mengendalikan kalori yang masuk.
Namun, salah satu pandangan terbesar dalam menjalankan hidup sehat adalah gaya hidup baru tersebut merupakan beban yang harus dipikul.
"Cobalah untuk memiliki pola pandang yang lebih baik, karena sebagaimana layaknya sebuah koin, pasti memiliki 2 sisi," kata Ade Rai dalam buku berjudul Bakar Lemak Tanpa Lapar Tanpa Lemas dikutip Health Liputan6.com, Jumat (24/7/2015)
Pun dengan pengaturan pola makan, ada beberapa pola pikir mungkin bisa diperbaiki dengan alternatif yang lebih positif.
Berikut ini sejumlah pola pikir yang harus kita ubah;
1. Diet itu menyengsarakan = Ingat, kita akan lebih sengsara ketika tubuh jadi tidak sehat dan jauh dari ideal
2. Makanan diet tidak enak = Tapi nikmatnya jadi punya badan yang bagus, sehat, dan lebih bebas memilih pakaian.
3. Mengapa saya harus menjalankan ini? = Semua orang mau sehat, tapi tidak semua orang seberuntung saya yang mulai hidup sehat sejak hari ini.
dikutip:: Liputan6.com